Situasi ini tentu membuat fans atau suporter tidak
lagi bisa sembarangan.
PEPE4DSPORT : PPSI mengambil kebijakan tegas terkait keamanan para pemain Timnas Indonesia. Mereka memutuskan untuk menerjunkan tim pengamanan untuk menjaga ketat tempat Timnas menginap di Jakarta Sejak Senin (27 Mei 2024).
Kebijakan ini diambil karena antusiasme fans saat Timnas hendak melawan Vietnam, Maret 2024 lalu, begitu besar. Saat itu, fans berkerumunan di hotel Timnas untuk bisa bertemu dan berintreaksi dengan pemain.
Mengingat ini adalah pertandingan kandan, antusias fans Timnas Indonesia begitu besar.Performa skuad Garuda yang Tengah meninggi membuat animo penggemar juga meningkat.
Dari pertandingan pertandingan kandan Timans Indonesia sebelumnya, fans sering menyambangi hotel tempat penginapan Rafael Struick dan kawan kawan.
Peraturan ini di terapkan salah satunya untuk menjaga kondisi Kesehatan fisik dan mental pemain selama menjalani agenda pertandingan, pada laga kualifikasi Piala Dunia 2026 Maret, beberapa pemain Timnas Indonesia terpapar virus sehingga membuat mereka harus dirawat di rumah sakit, seperti Rafael Struick, Ivan Jenner, Nadeo Argawinata, dan Muhammad Riyadi.
Kondisi tersebut merugikan Timans Indonesia sebab Struick sampai harus absen pada pertandingan kedua melawan Vietnam. Dalam dua kali pertemuan dengan The Golden Star Warriors saat itu, Skuad Garuda mampu meraih kemenangan dengan 1-0 pada pertandingan pertama di Jakarta dan 3-0 pada pertandingan kedua di Hanoi.
Oleh sebab itu, PSSI memutuskan untuk memberikan pengaman ketat di hotel. Ini supaya para pemain bisa istirahat dengan tenang dan aman.
‘’Kita pengamanan sudah kita buat SOP. Kita perketat di hotel pengamanan, bisa dicek saja, sangat ketat, Jadi kita kerja sama dengan pihak keamanan hotel dan keamanan pihak kepolisian’’ kata Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga dalam keterangannya.
[Selasa 28 Mei 2024]
Namun, Arya mengakui belum berencana untuk mengawal ketat kedatangan pemain di bandara. Mengingat, jumlah fans yang dating tidak semasif hotel. Itu terbukti dari beberapa kali Timnas tiba di Indonesia usai pulang dari sejumlah turnamen. Resepsinya tidak terlalu besar seperti di hotel.
“Sementara, untuk dibandara, sampai saat ini kami lihat belum menjadi perhatian karena fans karena yang mengejar pemain juga bisa dikatakan hanya dua sampai lima orang. Kan itu sudah biasa. Tapi, kalua sampai puluhan bahkan ratusan orang seperti mengejar artis K-pop, itu sih berbeda ya,’’ ujar Arya.
Pasukan Merah Putih hanya butuh satu kemenangan lagi untuk memastikan diri lolos ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026. Saat ini, Timnas Indonesia menempati peringkat kedua grub F dengan koleksi tujuh point, terpaut lima angka dari Irak di puncak klasemen sementara.