PEPE4DSPORT: Jika dipikir-pikir,
sangatlah bodoh untuk tidak melihat Cristiano Ronaldo dari Piala Dunia
di Qatar, di mana terjadi kontroversi di bangku Cadangan hingga mencopot ban
kapten. Kemudian, muncul asumsi bahwa CR7 tidak akan Kembali
untuk turnamen besar dan kariernya habis. Faktanya, Kaptenn Timnas Portugal itu bersinar di
Euro 2024.
Mungkin Sebagian orang menganggap remen, Ketika Ronaldo memutuskan hubungan
dengan Manchester United dan berlabuh ke klub Arab Saudi. Apalagi, saingannya, Messi masih cukup
cemerlang dan pindah ke klub Amerika.
Terlepas
dari itu semua, Cristiano Ronaldo membalikkan semua dugaan. Dia masih menjadi
salah satu pemain paling laku di dunia menjelang akhir kariernya.
Tidak itu saja, pesepak bola yang beranjak kepala empat itu juga masih tampil
bagus di lapangan dan membuat para pakar dan fans Portugal tergiur melihat
penampilannya.
Roberto Martinez yang menggantikan Santos, pelatih yang membawa Portugal meraih
kejayaan di Euro 2016, misalnya. Dia melihat Cristiano Ronaldo belum berakhir.
Tengok saja ketika sebelum Euro 2024 dimulai, di mana pada laga persahabatan,
CR 7 mencetak dua gol.
Ya, Ronaldo boleh saja bergabung dengan Al-Nassr di Arab Saudi, tetapi dia
tidak menghilang, memenangkan Sepatu Emas dengan rekor 35 gol untuk menjadi
pesepak bola pertama yang menduduki puncak daftar gol di empat negara berbeda.
“Saya tidak mengikuti catatan, catatan mengikuti saya,” kata Ronaldo kepada 632
juta pengikut di Instagram.
Sulit untuk berdebat. Masih ada satu musim lagi dalam kontraknya saat ini, di
mana dia akan berusia 40 tahun dan pembicaraan sedang dilakukan untuk
memperpanjang kesepakatan hingga 2026.
Jadi, di sini Ronaldo berada di ambang menjadi orang pertama yang tampil di
enam Kejuaraan Eropa sambil mengobarkan gagasan bahwa dia mungkin menjadi orang
pertama yang mencapai Piala Dunia keenam.
“Rekor selalu positif,” kata Ronaldo pada 2022 ketika melewati Bader al Mutawa
dari Kuwait dan mencetak rekor baru untuk penampilan internasional.
“Mereka
adalah motivasi saya. Saya suka memecahkan rekor dan rekor ini spesial, namun
saya ingin terus memainkan lebih banyak pertandingan lagi. Saya tidak ingin
berhenti di sini,” tuturnya.
Sekarang, Ronaldo memiliki 207 caps dan memegang rekor gol internasional
terbanyak, 130 gol. Di posisi kedua ada Harry Kane.
Prestasi itu yang membuat Martinez memanggilnya kembali sang bintang. Ronaldo
telah mencetak banyak gol untuk klub dan negaranya selama 12 bulan terakhir.
“Cristiano masuk tim nasional karena prestasinya. Tidak ada seorang pun yang
masuk ke tim nasional hanya karena namanya,” kata Martinez.
“Bagi kami, dia adalah pencetak gol, seseorang yang bisa mengambil tindakan
terakhir, meregangkan pemain bertahan. Selama bertahun-tahun, dia sedikit
mengubah cara bermainnya, tapi dia berada di tim karena prestasinya dan
angka-angka mendukung hal itu,” ucap dia lagi.
Martinez telah berbuat baik untuk Ronaldo. Dia adalah seorang komunikator yang
lancar, mampu memuaskan obsesi media dengan kaptennya, dan seorang manajer yang
terampil.
Ke depan, apa misi Ronaldo? Nampaknya bukan saja cetak rekor di Euro 2024, juga
ingin mendapatkan lebih banyak trofi internasional setelah kekecewaan di Piala
Dunia.
Martinez pun mengamini. Menurutnya, secara taktik, Ronaldo bisa mengatur tim
untuk bertahan menghadapi siapa pun yang bermain di lini depan dan memastikan
mereka produktif dalam penguasaan bola. Dia selalu punya kemampuan hebat untuk
membuat pemain berkualitas tinggi menikmati sepak bola mereka.
“Dia tidak ingin 11 robot. Itu sebabnya dia memeluk Ronaldo. Usianya memang
tidak bertambah muda, namun, ia masih bisa memberikan pengaruh dalam
permainan,” ujarnya.